Jumat, 27 Januari 2012

Simbolisme Timur-Barat dalam Salju di Paris

Oleh: Ricky A. Manik
Abstrak
Kajian dilakukan terhadap kumpulan cerpen Salju di Paris karya Sitor Situmorang. Kumpulan cerpen ini mempunyai latar/setting yang berbeda, yakni Eropa (secara tempat dan sosial sebagai reperesentasi entitas Barat) dan Indonesia –sebagai representasi entitas Timur. Dalam kumpulan cerpen ini sebagai benang merahnya menghadirkan dua kebudayaan yang berbeda, yaitu Timur dan Barat yang berhubungan dengan kehidupan Sitor Situmorang. Sitor menerima pendidikan ala Barat dari kolonialisme semenjak duduk di bangku sekolah. Kolonialisme ini menimbulkan keinginan Sitor untuk bebas dan merdeka dari penjajahan. Ketertarikannya akan budaya dan kehidupan Barat merupakan keinginannya untuk lebih mendalami di bidang seni dan kesusastraan, baginya kebudayaan tempat dia dilahirkan tidak bisa dilupakannya. Hal tersebut menjadi suatu yang unik dan khas yang tidak dimiliki oleh bangsa Barat, yakni dari aspek religius dan mistik.Simbol-simbol yang hadir dalam kumpulan cerpen tidak dapat dilepaskan dari latar belakang kehidupan Sitor Situmorang sebagai pengarang. Kehidupan dengan kebudayaan yang berbeda menjadi indeksikal ditemukannya simbol Timur dalam bentuk Kolektivitas, Religiusitas, dan Mistis. Sedangkan simbol Barat ditemukan dalam bentuk Individualisme, Nasionalisme, dan Eksistensialisme.

Sumber: http://balaibahasajambi.org
Untuk lebih lengkap bisa email ke dee_nbl@yahoo.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk perbaikan ke depan silakan tinggalkan saran ataupun komentar...